Siapa yang masih ingat dengan Khoirul Anam? Warga Magelang ini sempat viral di media sosial lantaran menawarkan jasanya untuk menemani melewati malam tahun baru bagi yang belum memiliki pasangan.
Kali ini, pria tersebut menawarkan jasanya kembali yakni untuk membangunkan sahur. Sama seperti sebelumnya jasa ini ditawarkan bagi mereka yang belum memiliki pasangan.
Dia menawarkan jasa tanpa biaya tersebut melalui spanduk yang dipasang di pohon pinggur jalan. Tak sampai di situ, Khoirul juga menawarkan jasanya melalui media sosial miliknya.
"Silahkan bagi yang nanti malam tidak ada yang bangunin sahur bisa pakai jasa saya. JASA MEMBANGUNKAN SAHUR (JMS). FREE. Saya standby dari jam 2 malam dini hari sampai imsak," tulisnya menawarkan jasa yang dia kelola.
Anam yang pekerjaannya sebagai kuli panggul ini mengisi kesehariannya dengan membuat berbagai konten lucu di media sosial.
"Banyak yang gak menyangka saya kuli panggul. Kenyataannya memang begitu," kata Anam, seperti umma kutip dari Kompas.TV, Rabu (14/4/2021).
Dalam proses pembuatannya, ide atau inspirasi kerapnya dia dapatkan secara tiba-tiba. Anam sempat menawarkan jasa untuk menemani tahun baru dengan biaya Rp90 ribu.
Persis seperti jasa ini, Anam juga memasang spanduk di jalan, lengkap dengan nomor pribadi dan mengunggahnya di media sosialnya.
Dari konten yang terbilang nyeleneh itu, Anam kaget dan sempat pusing karena kebanjiran sebanyak 3.500-an pesanan untuk menemani tahun baru.
"Sempat pusing. Temen saya enggak percaya, saya datangi. Nih kalau gak percaya pegang HP saya. Getar terus sampai panas," ujar Anam.
Untuk jasa membangungkan sahur ini, Anam berhasil mendapatkan sekitar 100 pelanggan. Mereka meminta Anam untuk membangunkan sahur di hari pertama puasa Ramadhan. Anam mengaku tak semua orang berhasil dia bangunkan.
"Yang bisa saya bangunin cuma 7-8 orang. Kan mereka juga enggak bayar, jadi saya bangunin aja yang penting," ujar Anam.
Jasa ini menurutnya bisa jadi amal juga selama Ramadhan karena membantu orang dalam bangun sahur.
"Kalau iklas bisa jadi (amal) juga kak. Intinya, enggak ada dirugikan, jadi ada yang terhibur karena postinga-nya, ada yang chat karena penasaran, ada yang benar-benar WhatsApp karena pengin dibangunin," tandasnya. (ummi.com)
Posting Komentar
Posting Komentar