Bocah SD Jadi Tulang Punggung Keluarga, Jual Kue Sampai Tengah Malam, Ibunya Sakit Stroke

 



Tak semua orang hidup beruntung dan berkecukupan secara materi. Malah, ada orang-orang yang harus mengais remah-remah rupiah sekadar buat makan dan bertahan hidup.

Contohnya bocah kelas 5 SD di Desa Ambepulu, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara yang satu ini. Di usianya yang masih sangat muda, dia sudah menjadi tulang punggung keluarganya. 

Tidak diketahui di mana dan seperti apa kondisi ayahnya, namun ibunya kini sedang menderita strok.

"Ibu sakit strok. Jadi saya yang jualan," katanya.

Bocah yang tak diketahui namanya itu mengaku dua bersaudara. Dia anak sulung dan adiknya masih kecil.

Sehari-hari dia harus berjualan kue keliling. Mengendarai sepeda bututnya, dia menyusuri jalanan Konawe, berpindah-pindah dari satu titik ke titik lain.

Dalam sebuah videonya yang beredar di media sosial, dia terlihat ditanyai oleh seorang wanita. Dia terlihat malu-malu menjawab pertanyaan wanita itu.

"Anak kelas 1 SD jadi tulang punggung keluarga, Ibunya sakit strok. Pejuang tangguh ini tetap semangat dengan dinginya malam, Adik ini bersepeda berjualan kue mencari orang baik melarisi daganganya, dia tinggal d, dia jualan untuk makan sehari-hari dan beli obat ibunya yang sakit struk. Nanti entah kapan kalau ketemu, kalau dirasa tidak butuh daganganya seenggaknya kita bisa kasih sekedarnya untuk keluarganya beli makan. Jadilah salah satu dari orang" baik yang ingin beliau temui," tulis akun Instagram @devina_jasmine_wijaya yang mengunggah video tersebut.

Related Posts

There is no other posts in this category.

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter